Jumat, 30 April 2010

gak sampe 2 bulan lagi skripsi harus dah dikumpul

satu semester gak terasa banget, tau-tau udah bulan mei dan sebentar lg batas penyerahan skripsi. apa masih sempet???
mudah-mudahan aja masih sempet, walau harus pulang malem trus.
lebih lama waktu diabisin di lab daripada di rmah. Tapi walaupun gitu, untungnya masih ada tmn 4 orang yang bikin suasana ga stress.
gak terasa bgt walaupun seharian di lab, mereka bcnda-bcnda walaupun lg pusing karna harus memikirkan si-motor yang gak mau jalan.
harus tanya sana tanya sini, buka-buka forum dmana2.
akhirnya si-motor yang disayang2 itu pun bisa jalan. pekerjaan yang udah lama ga jln2 akhirnya bisa dilanjut lagi progres nya...

smangat tman2,,
rendi,andri,hadi,dan saroni...

Selasa, 27 April 2010

Kiat-Kiat Menulis Karya Fiksi/Non Fiksi

Hal yang harus dilakukan dalam menulis karya fiksi/non fiksi, yaitu :

1. Memikirkan Ide

Tanpa ide kita layaknya balon yang tertiup udara yang entah kan terbang kemana. Untuk itu, ide adalah modal bagi kita untuk menentukan arah dan tujuan kemana kita kan melangkah. Ide dapat kita petik dari berbagai sumber. baik secara formal maupun non formal. Baik pengalaman pribadi, teman, atau lingkungan.

2. Pengembangan Ide


Setelah kita mendapatkan ide, maka kita harus mampu mengembangkan ide tersebut. Dalam pengembangan ide kita harus menentukan tokoh-tokoh dalam cerita, karakter nya, serta alur nya.

3. Membangkitkan Daya Imajinasi


Dalam mengembangkan ide, kita harus memiliki daya imajinasi yang tinggi. Untuk itu kita perlu mengembangkan daya imajinasi kita. Untuk mengembangkan imajinasi kita, kita bisa membaca buku atau bertanya kepada orang-orang sekitar kita.

4. Menuliskan Sinapsis


Setelah terbentuk sempurna gambaran ceritanya, kita bisa membuat sinapsisnya. Sinapsis merupakan cerita singkat yang berisi isi cerita dari awal sampai ending/akhir cerita.

5. Membuat Kerangka karangan


Dalam membuat kerangka karangan, kita membagi cerita ke dalam beberapa bab. Pada setiap bab harus berisi beberapa adegan/scene. Maka kita dapat menuliskan berapa banyak bab yang akakn kita buat dan adegan apa saja yang akan kita tampilkan dalam cerita.

6. Mulai mengembangkan Cerita


Dalam tahap ini proses nya sangat panjang karena dalam mengembangkan cerita, kita harus mampu mengolah kata agar cerita kita menjadi sajian yang hangat bagi para pembaca.

7. Proses Editing


Saat cerita kita selesai dibuat, kita harus melakukan proses editing. Dalam tahap ini kita hanya harus membaca ulang cerita yang kita buat kemudian memperbaiki apabila ada kata-kata yang salah atau ejaannya kurang tepat tanpa mengubah alur cerita.

8. Pencarian Penerbit

Tentu kita menginginkan cerita kita diterbitkan baik dalam bentuk buku atau novel. Maka kita harus mencari penerbit yang berminat membantu menerbitkan karya kita.

Kamis, 22 April 2010

apa masih ada yang suka nulis surat cinta untuk kekasihnya?

rasanya saat ini sudah hampir tidak dijumpai orang-orang yang datang ke kantor pos untuk mengirimkan sebuah surat. Kantor pos yang dulu nya dikenal sebagai tempat mengirimkan surat,saat ini lebih dikenal sebagai tempat pembayaran tagihan (listrik, air, telepon, dll), pengambilan gaji, pengambilan uang pensiun, BLT, dan lainnya.


Hal ini disebabkan karena perkembangan teknologi yang sangat pesat, munculnya teknologi handphone dan alat komunikasi lainnya. Sehingga untuk mengirimkan pesan kepada orang lain kita bisa menggunakan fasilitas SMS. Menulis surat sudah ditinggalkan. Menulis surat sudah tergolong hal yang membosankan dan tidak efisien.

Saya jadi teringat waktu saya masih bersekolah SD, sekitar 10 tahun yang lalu. Saya suka sekali menulis surat baik buat teman-teman jauh saya atau untuk orang yang saya sukai. Saat menulis surat untuk orang yang saya sukai rasanya tegang sekali, jantung berdetak-detak, pokoknya membuat saya tidur ga tenang. memikirkan apa dia akan suka atau tidak.

Bila dibandingkan dengan saat ini, feel nya sangat berbeda. Menulis surat digantikan dengan SMS. Untuk mengirimkan pesan, tinggal mengetik dan klik send. sampailah pesan kepada orang yang ingin kita tuju. Saya jadi tidak merasakan perasaan-perasaan yang seperti dulu.

apakah menulis itu mudah?

menulis di blog itu kadang-kadang menarik, kadang-kadang juga membosankan. Jadi hanya saat-saat tertentu saja saya menulis di blog ini. Saat memiliki banyak ide yang bisa dituangkan ke dalam blog. Kalau tidak punya ide ya terpaksa coba membaca buku dan menuliskannya ke dalam blog ini.

Jadi blog ini ya jadi tempat sampah deh, berisi apa aja yang ada dipikiran saya. Karna belum lama nge-blog saya jadi belum paham gimana caranya supaya blog yang kita miliki bisa menghasilkan uang. Saya telah membaca beberapa artikel di blog para blogger yang sudah berpengalaman, ternyata dari hasil ngeblog ini bisa mendapatkan uang yang cukup lumayan.

Rencananya blog ini akan saya isi dengan semua hal, mulai dari pengalaman-pengalaman saya yang paling berkesan sampai hal-hal yang tidak penting lainnya. jada mohon maap bagi para pembaca yang merasa terganggu :)

bagi yang ingin berkomentar silahkan beri komentar.terima kasih

Rabu, 21 April 2010

BABI JALANAN

Ngomong-ngomong soal babi, seorang dokter spesialis yang kaya raya baru saja membeli sebuah mobil sport yang baru yang tangguh dan sangat mahal. Tentu saja, anda tidak akan mengeluarkan banyak uang untuk membeli mobil tenaga besar hanya untuk dikendarai di dalam kota yang lalu lintasnya sangat lambat.

Jadi suatu hari yang cerah, sang dokter berkendara keluar kota menuju daerah pedesaan yang sepi. Begitu mencapai zona bebas kamera pengintai kecepatan, dia menekan habis pedal gas dan menikmati sentakan kecepatan mobil sportnya. Dengan mesin yang meraung-raung dan decit kelebat kendaraan di sepanjang jalan desa , si dokter tersenyum, melambung menikmati kecepatan tinggi.

Namun, seorang petani kucel yang sedang bersandar di sebuah gerbang kandang, ternyata tak ikut-ikutan melambung nikmat. Dia berteriak sekeras-kerasnya untuk mengalahkan raungan mesin mobil sport itu, “Baaabiiiii !!!!
Si dokter tahu bahwa dia sudah bertingkah ugal-ugalan, benar-benar tidak perduli akan ketenangan sekitarnya, tetapi dia berpikir, “Persetan! Gue berhak menikmati kesenangan gue sendiri !”

Lalu dia menoleh dan berteriak kepada si petani , “Lu yang babi !!!”
Dalam sekejab saja, saat dia tidak mengarahkan pandangan ke jalan, mobilnya menabrak seekor babi di tengah jalan !
Mobil sport barunya ringset berat dan senasib dengan si babi, dia harus dirawat beberapa minggu di rumah sakit dan kehilangan banyak uang untuk itu, begitu pula untuk mobilnya dan babi yang telah ia tabrak !


Sumber : Novel “Si Cacing dan Kotoran Kesayangannya” karangan Ajahn Brahm

DEFINISI PEMELIHARAAN (MAINTENANCE DAN JENIS-JENISNYA

Reliability

Seperti yang telah diungkapakan di awal bahwa reliability atau kehandalan adalah peluang sebuah komponen, sub-sistem atau sistem melakukan fungsinya dengan baik, seperti yang dipersyaratkan, dalam kurun waktu tertentu dan dalam kondisi operasi tertentu pula.

Reliability mengandung komponen-komponen yang tidak terpisahkan diantaranya:
1.peluang dan ketidakpastian
2.melakukan fungsi dengan baik
3.pada waktu tertentu
4.kehandalan setiap komponen

Reliability Centered Maintenance (RCM)

Definisi dari RCM adalah suatu proses yang dilakukan untuk menentukan apa saja yang haru dilakukan agar dapat mencegah terjadinya kegagalan dan untuk memastikan bahwa alat atau mesin dapat bekerja optimal saat dibutuhkan.

Tujuan dari RCM adalah :

1. Untuk mengembangkan desain yang sifat mampu dipeliharanya (maintainability) baik.
2. Untuk memperoleh informasi yang penting untuk melakukan improvement pada desain awal yang kurang baik.
3.Untuk mengembangkan sistem maintenance yang dapat mengembalikan kepada reliability dan safety sepert awal mula equiment dari deteriorasi yang terjadi setelah sekian lama dioperasikan.
4. Untuk mewujudkan semua tujuan di atas dengan biaya minimum.


Pertanyaan pokok RCM


Ada 7 pertanyaan pokok bila kita membahas RCM
1.Apa fungsi dan hal yang bisa dilakukan oleh suatu alat berdasarkan standar operasinya
2.Bagaimana alat itu dapat gagal melaksanakan fungsinya?
3.Hal apa saja yang menyebabkan kegagalan fungsi?
4.Apa yang akan terjadi jika terjadi kegagalan fungsi?
5.Bagaimana kaitan antar kegagalan fungsi suatu alat mempengaruhi kegagalan alat lainnya?
6.Apa yang bisa dilakukan untuk memprediksi atau mencegah kegagalan tersebut?
7.Apa yang seharusnya dilakukan jika proses pencegahan dan penanganan dini tidak dapat ditemukan?

Langkah-langkah penerapan RCM

Langkah-langkah yang perlu diambil pada saat akan melaksanakan RCM :
1. Identifikasi equipment yang penting untuk di-maintain, biasanya
digunakan metode failure; mode; effect; critacality analysis (FMECA) dan fault tree analysis (FTA).
2. Menentukan penyebab terjadinya kegagalan, tujuannya untuk
memperoleh probabilitas kegagalan dan menentukan komponen kritis yang rawan terhadap kegagalan. Untuk melakukan hal ini maka diperlukan data yang histori yang lengkap.
3. Mengembangkan kegiatan analisis FTA, seperti : menentukan prioritas equipment yang perlu di maintain.
4. Mengklasifikasikan kebutuhan tingkatan maintenance.
5. Mengimplementasikan keputusan berdasar RCM.
6. Melakukan evaluasi, ketika sebuah equipment dioperasikan maka data secara real-life mulai direcord, tindakan dari RCM perlu direevaluasi setiap saat agar terjadi proses penyempurnaan.


Komponen RCM


RCM dikatakan sebagai proses maintenance yang paling efektif. Hal ini dikarenakan RCM adalah sebuah evolusi dari proses maintenance yang telah dipelajari bertahun-tahun. Oleh karena itu, RCM mengandung komponen-komponen pemeliharaan terbaik yang dilakukan agar proses produksi dapat terus berjalan dan tujuan dari pemeliharaan itu sendiri tercapai secara optimal. Berikut adalah komponen-komponen penunjang RCM

Reactive Maintenance
Disebut juga run to failure atau breakdown maintenance. Alat hanya diperbaiki jika lata tersebut mengalami kerusakan.

Preventive Maintenance
Maintenance jenis ini sering disebut time based maintenance. Sudah dapat mengurangi frekuensi kegagalan ketika maintenance jenis ini diterapkan, jika dibandingkan dengan reactive maintenance. Maintenance jenis ini dilakukan tanpa mempertimbangkan kondisi komponen. Kegiatannya antara lain terdiri dari pemeriksaan, penggantian komponen, kalibrasi, pelumasan, dan pembersihan. Maintenance jenis ini sangat tidak efektif dan tidak efisien dari segi biaya ketika diterapkan sebagai satu-satunya metode maintenance dalam sebuah plant.

Tes Prediksi dan Inpeksi (Predictive Testing dan Inspection/PTI)


Walaupun banyak metode yang dapat digunakan untuk menentukan jadwal PM, namun tidak ada yang valid sebelum didapatkan age-reliability characteristic dari sebuah komponen. Biasanya informasi ini tidak disediakan oleh produsen atau supplier alat, sehingga kita harus mengira-ngira jadwal perbaikan pada awalnya. PTI dapat digunakan untuk membuat jadwal dari time based maintenance, karena hasilnya digaransi oleh kondisi equipment yang termonitor. Data PTI yang diambil secara periodik dapat digunakan untuk menentukan trend kondisi equipment, perbandingan data antar equipment, proses analisis statistik, dsb. PTI tidak dapat digunakan sebagai satu-satunya metode maintenance, karena PTI tidak dapat mengatasi semua potensi kegagalan. Namun pengalaman menunjukkan bahwa PTI sangat berguna untuk menentukan kondisi suatu komponen terhadap umurnya.

Monitoring Equipment

Tujuan utama memonitor sebuah equipment adalah mengetahui keadaan dan mendapatkan prediksi perubahan kondisi equipment tersebut dari waktu ke waktu. Pendekatan yang digunakan adalah:

1.Antisipasi kegagalan dari pengalaman yang sebelumnya (failure anticipation from past experience), seringkali pengalaman kegagalan sebelumnya dapat digunakan untuk menentukan tren kegagalan.

2.Statistik distribusi kegagalan (failure distribution statistic), distribusi kegagalan dan probabilitas kegagalan harus diketahui untuk menentukan periode akan terjadinya kegagalan.

3.Pendekatan konservatif (conservative approach), praktik yang sering dilakukan di lapangan adalah melakukan monitoring secara rutin (tiap bulan atau tiap minggu) pada awalnya. Jika ternyata data yang didapatkan tidak mencukupi untuk mengetahui kondisi equipment maka kita harus memperpendek periode atau interval monitoring.

Proactive Maintenance
Tipe maintenance ini akan menuntun pada : desain, workmanship, instalasi, prosedur dan scheduling maintenance yang lebih baik. Karakteristik dari proactive maintenance adalah continous improvement dan menggunakan feedback serta komunikasi untuk memastikan bahwa usaha improvement yang dilakukan benar-benar membawa hasil yang positif. Analisa root-cause failure dan predictive analysis diterapkan antara lain untuk mendapatkan maintenance yang efektif, menyusun interval kegiatan maintenance, dan memperoleh life cycle.

Failed Item Analysis
Salah satu kegiatan yang termasun Failed Item Analysis adalah inspeksi visual untuk setelah komponen yang mengalami kegagalan dilepaskan dari sistemnya. Analisis kasus secara lebih detail diterapkan untuk mengetahui penyebab terjadinya kegagalan. Contoh sebuah failed item analysis: sebuah bearing mengalami kerusakan, penyebabnya bisa dari mis-alignment, unbalance, grease yang buruk atau sebab lainnya. Pengalaman menunjukkan bahwa penyebab kerusakan bearing 50% disebabkan karena metode pemasangan yang kurang tepat.

Root Cause Failure Analysis(RCFA)
RCFA secara berkonsentrasi secara proaktif mencari penyebab terjadinya kegagalan. Bedanya dengan Failed Item Analysis adalah RCFA melakukan kegiatan proactive sebelum dan juga bisa sesudah terjadinya kegagalan, sedangkan Failed Item Analysis mutlak setelah terjadi kegagalan. Tujuan utama dari RCFA adalah mencari penyebab terjadinya ketidakefisienan dan ketidakekonomisan, mengkoreksi penyebab kegagalan (tidak hanya berkonsentrasi pada efeknya saja), membangkitkan semangat untuk melakukan improvement secara kontinu, dan menyediakan data untuk mencegah terjadinya kegagalan.

Proses Rapid Prototyping

Langkah pertama dalam rapid prototyping adalah validasi model tiga dimensi CAD
suatu parts, seperti memastikan bentuknya solid. Model yang sudah valid kemudian
diorientasikan terhadap ruang pembuatan, dengan mempertimbangkan waktu pembuatan dan
kualitas permukaan. Beberapa model dapat digabung menjadi satu bangunan asembly untuk
efisiensi penggunaan mesin dan material. Berdasarkan pada persyaratan prosesnya, jika
diperlukan, dukungan struktur dapat ditambahkan ke model. Setelah validasi, kemudian
model dipotong dengan bidang horisontal. Tiap bidang horisontal menghasilkan bidang
potong sebagai penentu trajectory untuk mengontrol proses sintering/solidifikasi dan proses
deposisi pada area tertentu untuk membangun lapis demi lapis struktur 3 dimensi.


Perencanaan proses dilakukan untuk memilih parameter proses dan pembuatan
instruksi control untuk fabrikasi parts. Umumnya desainer menyelesaikan perencanaan
proses dengan mempelajari part dan persyaratan kualitas, yang tentunya sangat memakan
waktu.
Oleh karena itu, disini butuh untuk otomatisasi proses. Ini dapat dicapai dengan
manghubungkan pemahaman desainer dan membuat keputusan dengan proses fisik untuk
membuat parts dengan kualitas yang diinginkan. Otomasi perencanaan proses juga salah satu

tujuan dasar RP [2], yaitu
1. Untuk membuat bentuk 3D complek
2.Untuk menggunakan mesin fabrikasi generic yang tidak membutuhkan part fixture
khusus atau tooling.
3. Untuk membuat perencanaan proses secara otomatis didasarkan pada model CAD
4. Untuk meminimalkan kesalahan manusia

Sebagain besar aplikasi dari rapid prototyping ini digunakan untuk direct tooling,
yaitu pengembangan proses pembuatan produk, seperti diilustrasikan pada gambar 1. Dengan metode ini maka biaya produksi dan waktu produksi dapat ditekan dengan bantuan model 3 dimensi yang akan memberikan masukan atau input permasalahan yang mungkin timbul
dalam proses manufakturingnya. Alat peraga merupakan media komunikasi efektif dalam dunia bisnis, dimana konsumen dapat berinteraksi langsung dengan barang atau produk yang ingin dibeli sehingga akan meningkatkan kepuasan konsumen.

Dalam beberapa kasus model 3-dimensi (3D) dimanfaatkan untuk simulasi untuk
process pembedahan craniofaciall, orthog-naptic, preprosthetic, dental implant. dan
orthopedic[4]. Hal ini bermanfaat untuk perencanaan process pembedahan tersebut sehingga diperoleh proses pemulihan yang lebih optimal. Proses operasi pembedahan adalah hal yang sulit dan rumit dan memerlukan perhatian banyak aspek, oleh karena itu diperlukan simulasi untuk menentukan rencana pembedahan dengan menggunakan alat peraga yang sama seperti anatomi pasien. Simulasi ini juga diperlukan untuk mengantisipasi kesulitan-kesulitan yang mungkin terjadi.

Salah satu teknik yang dapat membantu membuat alat peraga untuk simulasi yang
identik dengan anatomi pasien adalah proses rapid prototyping. Teknik ini pada lebih dikenal dengan istilah medical rapid prototyping (MRP) karena diaplikasikan dalam bidang medis atau kedokteran. MRP ini diperkenalkan pertama diperkenalkan oleh makkowich dan tim
pada tahun 1990[4]. Perkembangan teknik ini didukung dengan dengan peningkatan pada
teknologi pencitraan pada bidang kedokteran, perangkat keras komputer (hardware) dan
program pemroses gambar 3D (software), teknologi manufaktur dan teknologi pembedahan (surgery).

Rabu, 14 April 2010

Hikmah - Membeli Kesuksesan dengan Sedekah

"Mengapa seseorang selalu merasa kurang secara penghasilan? Mungkin karena ia ...
kurang sedekah!"

Banyak orang yang memiliki penghasilan besar, namun selalu merasa tidak cukup.
Bahkan tidak jarang pengeluaran mereka lebih besar dari penghasilan yang
didapat. Mungkin diri kita pernah merasakan demikian. Maka instropeksilah,
mungkin sedekah yang kita keluarkan terlalu sedikit, sehingga berkah yang Allah
berikan juga sekedarnya.

Padahal dalam surat Al An 'am ayat 160, Allah sudah janji akan melipatgandakan
pahala sampai 10 kali lipat bagi mereka yang berbuat kebaikan.
Jadi sebetulnya kita tak perlu ragu untuk menyisihkan penghasilan bagi mereka
yang membutuhkan.
1 - 1 = 10, itulah ilmu sedekah. Banyak kejadian dibalik fenomena keajaiban
sedekah. Dalam kesempatan tersebut, Ustad Yusuf memaparkan beberapa kisah yang
Insya Allah mampu meningkatkan keyakinan kita, bahwa Allah pasti akan
meliptrgandakan pahala-Nya, bila kita sedekah.

Contohlah sebuah kisah tentang seorang supir yang mengeluh karena gajinya
terlalu kecil. "Supir ini datang ke Klinik Spiritual dan Konseling Wisata Hati.
Dia bilang gajinya cuma 800 ribu, padahal anaknya lima! Ia ingin gajinya jadi
1,5 juta!" ujar Ustad Yusuf sambil duduk bersila di permadani.
Dengan bijak, Ustad Yusuf mengajak supir itu mensyukuri terlebih dahulu apa
yang telah didapatkannya selama ini. Kemudian ia menunjukkan surat Al Anâ'am
160 dan surat 65 ayat 7, mengenai anjuran bagi yang kaya untuk membagi
kekayaannya dan yang mampu membagi kemampuannya.
Supir itu lantas bertanya,"Kapan ayat-ayat itu dibaca dan berapa kali, Ustad?"

Nah, inilah kelemahan orang kita," potong Ustad Yusuf sejenak, al Qur'an hanya
untuk dibaca!"
Agak kesal dengan pertanyaan sang supir, Ustad Yusuf menyuruhnya segera
berdiri. Kemudian ia bertanya,"Maaf, boleh saya tanya pertanyaan yang sifatnya
pribadi?"
Supir itu mengangguk.
"Nggak bakal tersinggung?"

Kembali supir itu mengangguk.
"Bawa duit berapa di dompet?" desak Ustad Yusuf.
Supir itu mengeluarkan uangnya dalam dompet, jumlahnya seratus ribu rupiah.
Langsung Ustad Yusuf mengambilnya.
"Nah, uang ini akan saya sedekahkan, ikhlas?"
Supir itu menggaruk-garukkan kepalanya, namun sejurus kemudian mengangguk
dengan terpaksa.
"Dalam tujuh hari kerja, akan ada balasan dari Allah!"
"Kalau nggak, Ustad?"
"Uangnya saya kembaliin!"

Mulailah sejak itu ia menghitung hari. Hari pertama tidak ada apa-apa, demikian
pula hari kedua, bahkan pada hari ketiga uangnya hilang sejumlah 25 ribu
rupiah. Rupanya ketika ditanya Ustad Yusuf tempo hari, sebenarnya ia bawa uang
125 ribu rupiah, namun keselip. Pada hari keempat supir itu diminta atasannya
untuk mengantar ke Jawa Tengah. Selama empat hari empat malam mereka pergi.
Begitu kembali, atasannya memberikan sebuah amplop, "Ini hadiah istri kamu yang
kesepian di rumah," begitu katanya. Ketika amplop itu dibuka, Subhanallah .
Jumlahnya 1,5 juta rupiah.

Para dai muda yang menyimak cerita itu terkagum-kagum. Kemudian ustad Yusuf
bertanya, "Siapa yang belum nikah?" serentak hampir semua peserta mengacungkan
tangan dengan semangat, seraya bergurau.
"Nah, selain untuk memanjangkan umur, mengangkat permasalahan, sedekah juga
mampu membuat orang yang belum kimpoi jadi kimpoi, dan yang udah kimpoi"
"kimpoi lagi???" jawab beberapa peserta, kompak!
Ustad Yusuf tertawa, "Yang udah kimpoi, makin saying"
Lalu mengalunlah sebuah cerita lain. Ada seorang wanita berusia 37 tahun yang
belum menikah mengikuti seminarnya. Setelah mendengarkan faedah sedekah, wanita
itu lantas pergi ke masjid terdekat dari rumahnya dan bertanya pada penjaga
masjid itu, "Maaf, Pak kira-kira masjid ini butuh apa? Barangkali saya bisa
Bantu"

"Oh, kebetulan. Kami sedang melelang lantai keramik masjid. Semeternya 150
ribuan"
Wanita itu menarik sejumlah uang dari sakunya, yang berjumlah 600ribu.
Tanpa pikir panjang ia membeli empat meter persegi lantai tersebut,
"Mudah-mudahan hajat saya terkabul", harapnya.
Subhanallah, Allah menunjukkan keagungan-Nya. Minggu itu juga datang empat
orang melamarnya!
"Itulah sedekah!" Ustad Yusuf menantang mata peserta,"Sulit akan menjadi mudah,
berat menjadi ringan, asal kita sedekah!"
Sebuah kisah unik lainnya terjadi. Suatu hari, seorang wartawan mengajak Ustad
Yusuf ke Semarang, hanya untuk berpose dengan sebuah mobil Mercedez New Eyes E
200 Compresor baru. Tak ada yang istimewa dengan mobil itu kecuali harganya
yang mahal, sekitar 725 juta rupiah, dan mobil itu milik seorang tukang bubur
keliling!

Loh, bagaimana bisa seorang tukang bubur punya mercy? Bisa aja kalau Allah
berkehendak. Tukang bubur itu tentunya tak pernah bermimpi bisa memiliki sebuah
mobil Mercedez baru. Namun kepeduliannya kepada orang tua, justru membuatnya
kejatuhan bulan. Karena orang tuanya ingin naik haji, tukang bubur itu giat
sedekah. Ia sengaja menyediakan kaleng kembalian satu lagi, khusus uang yang ia
sedekahkan. Yang kemudian ia tabung di sebuah bank.

Ketika tabungannya itu telah mencapai 5 juta, ia mendapatkan satu poin
memperebutkan sebuah mobil mercy. Dan si tukang bubur itulah yang memenangkan
hadiah mobil tersebut. Karena tak mampu membayar pajaknya sebesar 25%, seorang
ustad bernama Hasan, pemilik Unisula, membantunya. Maka, jadilah mobil itu
milik tukang bubur.
Kisah terakhir, tentang hutang 100juta yang lunas hanya dengan sedekah 100 ribu
rupiah. Orang ini mendengarkan ceramah seorang ustad yang mengatakan, kalau
sedekah itu dapat membeli penyakit, dapat membayar hutang, dan dapat
menyelesaikan masalah. Teringat hutangnya sejumlah 100 juta, ia menyedekahkan
uang yang ada, sebesar 100 ribu. Dalam hatinya ia berharap hutangnya dapat
cepat lunas.

"Dan Allah mengabulkan doanya secepat kilat. Begitu pulang dari pengajian, saat
menyebrang jalan, orang itu tertabrak mobil dan lunaslah hutangnya!" seru Ustad
Yusuf berapi-api. Semua peserta melongo kemudian tertawa. Hampir semua menebak
orang itu meninggal, sehingga di pemilik piutang mengikhlaskan hutangnya.

"Nggak! koreksi Ustad Yusuf cepat, "Dia cuma pingsan. Kebetulan yang nabrak
orang kaya. Selain dibawa ke rumah sakit, dia juga melunasi hutangnya!"
Itulah Allah punya cara tersendiri untuk menolong hamba-Nya. Selain memberikan
materi tentang sedekah, Ustad muda berkulit putih ini juga memberikan masukan
dan saran tentang bagaimana tampil yang baik di hadapan audience (baik di
televisi ataupun di ruangan), di antaranya mengajarkan teknik memotong materi
(untuk commercial break) yang baik, sehingga pemirsa televisi enggan mengganti
saluran dan tetap menunggu sampai iklan berakhir, lalu cara melibatkan emosi
audience, melibatkan orang sekitar acara (baik outsider, maupun insider),
intonasi suara, melakukan atraksi menarik, dan sebagainya.

"Barangsiapa membawa amal yang baik, Maka baginya (pahala) sepuluh kali lipat
amalnya; dan barangsiapa yang membawa perbuatan jahat Maka dia tidak diberi
pembalasan melainkan seimbang dengan kejahatannya, sedang mereka sedikitpun
tidak dianiaya (dirugikan)." (al-An`am :160)

Kenapa orang Jepang tidak banyak menjadi anggota FaceBook??

Beberapa kali saya pernah mengirimkan invitation ke teman mahasiswa Jepang untuk ikut bergabung di FaceBook (FB). Tapi undangan saya tersebut sangat jarang ditanggapi oleh teman saya. Ada satu dua orang yang menjadi anggota, tapi itupun tidak aktif. Hanya sekedar membuka account saja. Yang lumayan aktif biasanya hanya mahasiswa Jepang yang mempunyai banyak teman mahasiswa asing.

Tahun 2008 Mark Zuckerberg membuat aplikasi bahasa Jepang untuk menarik lebih banyak peminat FB dari negeri sakura. Ternyata harapan itu tidak terpenuhi. Memang sebagian besar warga Jepang sangat tidak terbiasa dengan aplikasi berbahasa Inggris. Tetapi ketika YouTube membuat aplikasi berbahasa Jepang, berbondong-bondong orang Jepang mengupload video ke sana. YouTube relativ lebih disenangi dibandingkan dengan FB. Ternyata bahasa bukan kendali utama bagi menjamurnya FB di Jepang.

Untuk menjadi anggota FB, kita diharuskan mengisi data-data pribadi yang nantinya dicantumkan kepada orang yang menjadi teman kita. Sementara YouTube cuma mensyaratkan nama (itupun tidak perlu nama asli) dan alamat email . Di sinilah masalahnya. Sebagian besar orang Jepang tidak mau memperlihatkan data dan kehidupan pribadinya kepada banyak orang. Sebagai contoh, dengan memperlihatkan tanggal, bulan dan kelahiran kita, dipercaya dapat digunakan untuk mengetahui karakter kita yang sangat berbahaya apabila digunakan untuk kepentingan tidak baik.

Selain itu, orang Jepang juga tidak terlalu suka menonjolkan jati dirinya di hadapan orang banyak. Mereka terbiasa hidup berkelompok dan bekerja juga dalam kelompok. Kita mungkin kenal dengan produk walkman, tapi kita tidak tahu siapa penemunya, kecuali dari Sony Corpporation. Juga tamagochi yang terkenal itu, oleh perusahannya, sang penemu mendapat perlakuan sama dengan pegawai lainnya dan dianggap sebagai bagian dari kerja kelompok.

Dalam berinternetpun, orang Jepang lebih suka memakai identitas lain atau bukan nama sebenarnya. Tahun 2005 ada satu kisah nyata tentang warga Jepang yang bercurhat dalam suatu forum Internet. Pemuda Jepang tersebut adalah orang yang suka dengan komik (manga), game, animasi dan bergaya agak aneh. Di Jepang orang seperti ini disebut “otaku”. Dalam suatu perjalanan di kereta api, dia berhasil menolong seorang wanita cantik berpendidikan tinggi dari gangguan orang mabuk. Keinginannya untuk mendekati dan mencintai wanita tersebut dicurahkan dalam sebuah forum Internet. Dalam setiap langkah untuk mendekati sang wanita, dia menceritakannya di forum tersebut. Banyak sekali tanggapan, saran dan dukungan kepada pemuda tersebut. Kisah ini akhirnya menjadi populer dan dijadikan sebuah film, sinetron dan komik dengan judul “Densha Otoko” (Train Man). Sampai sekarang, identitas asli Train Main ini tidak diketahui.

Selain itu, ada juga rasa mawas diri dari orang Jepang untuk tidak membagi identitas, foto dan kehidupan pribadinya. Terutama para wanitanya. Mereka tidak mau diganggu oleh orang-orang iseng yang mengetahui identitas mereka melalui FB. Pernah juga ada kasus ketika seorang mahasiswi yang punya blog didatangi oleh pemuda Amerika yang ingin berkenalan dengannya. Sang mahasiswi menolak dan sempat terjadi kehebohan di kampus. Sejak saat itu ada himbauan di kampus untuk tidak membuka kehidupan pribadi melalui blog. Demikian cerita salah satu professor saya.

Jadi budaya masih banyak mempengaruhi orang Jepang untuk tidak sembarangan berinternet. Sementara di Indonesia banyak yang dengan secara sengaja membagi-bagikan nomor HP, alamat, nomor PIN BlackBerry dan identitas lainnya di FB mereka. Tanpa disadari, kalau ada orang yang berniat tidak baik, data-data ini bisa dengan sangat mudah dimanfaatkan untuk kejahatan.

sumber : dari forum

Jumat, 09 April 2010

Alasan Kenapa Manufaktur Negara China Bisa Sangat Berkembang...

Pasti agan2 udah tau dong klo negara China manufakturnya berkembang bgt.
Kita bisa lihat di pasaran Indonesia,
banyak banget kan barang-barang dari China, mulai dari mainan anak-anak sampai alat-alat elektronik juga ada.


Kenapa si China bisa berkembang bgt??
kalo diliahat dari sisi Sumber Daya Alam (SDA), Indonesia ga kalah gan,
kalo dilihat dari sisi Sumber Daya Manusia Indonesia juga gak kalah gan (orang Indonesia kan bnyak yg pinter2 gan).


Terus kenapa donk???
Produk buatan China tergolong sangat murah kan gan,
produk buatan China juga banyak dijumpai yang meniru merk2 terkenal.
nah kita nyebutnya barang-barang asli tapi palsu.
Pasti agan2 udah sering ngeliat kan,, kebanyakan barang-barang elektronik dan handphone.

kalo di Indonesia ga blh kan gan, bisa kena undang2 hak cipta.
Tapi kalo di China beda gan,
Pemerintah Negara China mempunyai kebijakan, dimana kebijakan itu berisi perjanjian antara pihak Pemerintah dengan produsen yang ingin memasarkan produk nya di Negara China.

nah di dalam perjanjian itu isinya gini gan.
Kalau mau jual produk nya di negara China, produk dari perusahaan tersebut boleh ditiru oleh orang-orang China. TETAPI produk tiruannya hanya boleh dipasarkan untuk lokal aja (ga blh keluar dari negara China).
Tujuannya supaya rakyat China mampu belajar memproduksi produk2 tertentu.
Walaupun dengan kualitas sangat berbeda dengan produk aslinya.

Nah dengan kebijakan seperti itu membuat manufaktur di China maju pesat banget gan. hampir di semua bidang maju nya.

Kalo diterapin di Indonesia gimana ya gan? pemerintah Indonesia berani ga ya?

Ane bisa ngomong gini soalnya ane pernah kulia Design Manufacture and Assembly, nah saat itu dosen ane baru plg dari China gan. Dosen ane cerita panjang lebar tentang manufaktur di China.